BUAT PARA CEWEK YANG DI DEKETIN COWOKNYA
1. Be Yourself, Be On Time, Be Cheerful
Gak jauh beda dari deskripsi yang buat cowok, yang jelas cowok juga ga suka dibohongin, dibikin lumutan nunggu, dan plis..senyumnya dong, masa dikit dikit cembetut? Mana keliatan cantiknya kalau muka garang terus
2. Buka Dirimu (Bukan pakaianmu lho) Jikalau Ingin Dimengerti
Cukup sering saya dengerin lagu Karena Wanita Ingin Dimengerti-nya ADA Band yang sedikit ngeselin karena sering disinggung kaum hawa untuk nyadarin kaum adam. Tapi tolong dong, kita ini bukan deddy corbuzier yang bisa baca hati orang, bukan pula Cinta anaknya Uya Kuya. Yang walaupun acaranya terbukti palsu, tapi di situ dia bisa baca pikiran si artis. Jika memang ada, plis baby.. Utarakanlah apa yang kau pinta, niscaya kan menjadi nyata jikalau aku telah sanggup mencoba.
Tapi ga janji ya
3. Keseksianmu Itu Untuk Siapa?
Bukan berarti gak ngerti fashion mode yang lagi happening, bukan berarti munafik nolak liat yang mulus mulus, tapi sungguh dari lubuk hati terdalam diri ini tak tega melihat kulit indahmu terpapar sinar jahat ultraviolet matahari saat tubuhmu hanya terbalut seonggok tanktop yukensi dan hotpants, dan melihatmu dijadikan objek pemerkosaan visual oleh para keparat yang bisa saja nekat menggerayangimu di saat ada celah sewaktu diriku tak berada di sampingmu untuk menjagamu, karena sebagai sesama lelaki aku sangat mengerti benar:
Kejahatan bukan terjadi karena ada niat si pelaku, tapi karena ada kesempatan ...
(BAGUSAN PAKE BAJU LENGAN PANJANG ROK PANJANG ATAU CELANA PANJANG SAMA JILBAB SESUAI AJARAN ISLAM)
WASWAS LAH! WASWAS LAH!

4. Hargai Apa Yang Kami Beri
Sekecil apapun rupa, jasa, ataupun hanya sekedar usaha yang kami berikan. Itu semua hanya demi menyenangkanmu wahai wanita. Walau sebenarnya dalam membangun suatu hubungan itu idealnya terdapat timbal balik simbiosis mutualism dan asas komplementer, kami tak pernah mengharap balas. Namun camkanlah satu hal ini, Sayang..
Mungkin bagimu terlihat biasa saja, ketika melihat kami berpeluh keringat menunggumu. Mungkin pula bagimu terasa biasa ketika walaupun kau sudah tahu, kami yang tak bermateri ini harus mengarungi dan melewati 3 kali naik oplet agar dapat mencapai rumahmu. Sebisa mungkin kami tak mengeluh, sebisa mungkin kami mencoba memaklumi. Tapi tahukah engkau?
Jika saja kau mau sedikit berucap, maka semua itu kan terasa sungguh jauh berbeda. Ya, cukuplah kau berkata "Terima Kasih" dan sedikit senyuman maka segala capek dan lelah itu akan hilang dan terbayar sudah.
Yah, walaupun ga semuanya berpendapat demikian sih
0 komentar:
Posting Komentar